Kamis, 31 Maret 2011

Tulisan INVESTASI

Investasi adalah suatu istilah dengan yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva atau harta dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan dimasa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Berdasarkan teori ekonomi investasi berarti pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan datang (barang produksi). Fungsi investasi pada aspek tersebut dibagi pada investasi non-residential (misalnya pabrik dan mesin) dan investasi residential (misalnya rumah baru).
 Produk
Beberapa produk investasi dikenal sebagai efek atau surat berharga. Efek adalah suatu instrumen bentuk kepemilikan yang dapat dipindah tangankan dalam bentuk surat berharga, saham/obligasi, bukti hutang (Promissory Notes), bunga atau partisipasi dalam suatu perjanjian kolektif (Reksa dana), Hak untuk membeli suatu saham (Rights), garansi untuk membeli saham pada masa mendatang atau instrumen yang dapat diperjual belikan.
 Bentuk
Investasi tanah →Diharapkan dengan bertambahnya populasi dan penggunaan tanah; harga tanah akan meningkat di masa depan.
Investasi pendidikan→Dengan bertambahnya pengetahuan dan keahlian, diharapkan pencarian kerja dan pendapatan lebih besar.
Investasi saham→Dihharapkan perusahaan mendapatkan keuntungan dari hasil kerja atau penelitian.
 Resiko
Selain dapat menambah penghasilan seseorang, investasi juga membawa risiko keuangan jika investasi tersebut gagal. Kegagalan investasi disebabkan oleh banyak hal, diantaranya adalah faktor keamanan baik dari bencana alam atau diakibatkan faktor manusia, atau ketertiban hukum.
Beberapa penggolongan investasi yaitu:
1. Pembelian berbagai jenis barang modal, mesin-mesin dan peralatan produksi lainnya untuk mendirikan berbagai jenis industry dan perusahaan.
2. Pembelajaran untuk membangun rumah tempat tinggal, bangunan kantor, bangunan pabrik dan bangunan-bangunan lainnya.
3. Pertambahan nialai stok barang-barang yang belum terjual, barang mentah dan barang yang masih dalam proses produksi pada akhir tahun perhitungan pendapatan Indonesia.
Faktor-faktor yang menujukan tingkat investasi yaitu:
1. Tingkat keuangan investasi yang akan diperoleh
2. Tingkat bunga
3. Ramalan mengenai keadaan ekonomi dimasa depan
4. Kemajuan teknologi
5. Tingkat pendapatan Nasional dan perubahan-perubahannya.

http://id.wikipedia.org/wiki/Investasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar