Senin, 16 Mei 2011

Tulisan PARA PELAKU EKONOMI

PARA PELAKU EKONOMI
Penggolongan utama pelaku perekonomian Indonesia yaitu:
1. Rumah tangga konsumsi
Rumah tangga konsumsi adalah pemilik atau penyedia jasa dari berbagai faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga akan digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa. Rumah tangga konsumsi juga akan menggunakan barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhannya.
Factor produksi ada 4 macam yaitu:
1. Alam
2. Skill/keahlian
3. Tenaga kerja
4. Modal
2. Rumah tangga produksi /perusahaan
Perusahaan adalah suatu organisasi yang didirikan oleh satu atau beberapa orang yang bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
3. Pemerintah
Peran Pemerintah sebagai pelaku ekonomi yaitu:
 Pengaturan: mengatur perekonomian negara sehingga tercipta stabilan okonomi agar tidak merugikan masyarakat.
a. Pengaturan ekonomi secara langsung
Contoh: perzinaan, pengendalian lingkungan, pembayaran pajak, peraturan biaya tarif, penghapusan peraturan-peraturan yang dinilai menghambat pertumbuhan ekonomi.
b. Pengaturan ekonomi secara tidak langsung
Contoh: pembelian insentif bagi produsen untuk memproduksi barang tertentu, himbauan pemerintah agar konglemarat menyerahkan 2,5% keuntungannya untuk mengentaskan kemiskinan.
 Konsumen: membutuhkan barang dan jasa dalam menjalankan tugasnya
 Produsen: menghasilkan barang dan jasa melalui perusahaan milik Negara (BUMN dan BUMD)
4. Masyakat luar negeri
Peranan masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi yaitu:
a. Perdagangan
b. Pertukaran tenaga kerja
c. Penanaman modal
d. Pemberian pinjaman
e. Pemberian bantuan
3 Peranan Sektor Usaha Formal Dalam Perekonomian Indonesia yaitu:
 Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Jenis-jenis perusahaan Negara yaitu:
a) Perusahaan Jawatan (PERJAN)
Contoh:perusahaan jawatan kereta api dan jawatan penggadaian sejak tahun 1991, perusahaan berubah status menjadi perusahaan umum, PJKA menjadi perumka dan perusahaan jawatan penggadain berubah menjadiperum penggadaian.
b) Perusahaan umum (PERUM)
Contoh: perusahaan umum kereta PERUM dinas angkutan motor republic Indonesia PERUM pengadilan PERUM perumahan umum nasional
c) Perusahaan Perseroan (PERSERO)
Contoh: perusahaan yang berbentuk PT
 PT pos Indonesia
 PT pelni
 Pt perkebunan
 PT GIA (Garuda Indonesia Airways)
 PT Pln (perusahaan Listrik Negara)
 PT BTn (Bank Tabungan Negara)
 Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
 Koperasi

http://ips-mrwindu.blogspot.com/2009/04/pelaku-ekonomi.html

Tulisan PENGERTIAN SISTEM

PENGERTIAN SISTEM
Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Sustema, dari bahasa latin yaitu system yang berarti himpunan bagian atau unsure yang saling berhubungan secara teratur untuk mencapai tujuan bersama. Pengertian system menurut beberapa aPengertian system menurut beberapa ahli yaitu:
*L james Havery
Sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancanng suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud unttuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
*John Mc Manama
Sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien.
*C.W.Churchman
Sistem adalah bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan suatu tujuan.
*J.C.Hinggins
Sistem adalah bagian-bagian yang saling berhubungan.
*Edgar F Husedan James L. Bowdict
Sistem adalah serangkaian bagian-bagian yang saling berhungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling berpengaruh dari satu bagian kebagian yang mempengaruhi keseluruhan.
*Chester A. Bernard
System adalah suatu kesatuan yang terpadu secara holistik, yang didalamnya terdiri atas bagian-bagian dan masing-masing bagian memiliki cirri dan batas tersendiri.
System adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang saling berinteraksi, saling terkai atau saling bergantung membentuk keseluruhan yang kompleks. Adapun beberapa contoh dari sistem yaitu:
1. Organ tubuh manusia yang membentuk beragam sistem. Sistem pernafasan, sistem pencernaan, sistem eksresi, sistem saraf, sistem kerangka.
2. Komponen elektronik komputer yang membentuk sistem komunikasi, sistem perangkat lunak, sistem perangkat keras, sistem jaringan.
3. Rakyat Indonesia yang membentuk beragam sistem di Negara kita. Sistem pemerintahan, sistem keamanan, sistem hukum, sistem kebudayaan.
http://www.creativebrain.web.id/media.php?action=readnews&id=84
http://kisaranku.blogspot.com/2010/10/pengertian-sistem-lengkap.html
http://www.scribd.com/doc/19623974/Sistem-Ekonomi-Indonesia

Tulisan PERKEMBANGAN SISTEM EKONOMI

PERKEMBANGAN SISTEM EKONOMI
Tujuan dari sistem perekonomian merupakanusaha untuk mengatur pertukaran barang dan jasa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena politik ekonomi merupakan bagian politik nasional maka dalam hal ini kebijakan politik sering didasarkan pada masalah ekonomi dan kebijakan ekonomi sering kali didasarkan pada masalah politik.
1.Perkembangan sistem politik dan pemikiran ekonomi
Kesenjangan masyarakat dalam berfikir bebas, masyarakat merasa terpasung dan tertindas menimbulkan pendobragan terhadap kekuasaan raja yang absolute ditandai dengan konsep kontrak social yang salah satu asasnya adalah kesadaran bahwa dunia dikuasai oleh hokum yang timbul dari alam yang mengandung prinsip-prinsip keadilan yang universal, berlaku untuk segala zaman serta semua manusia.
2.Pembagian sistem ekonomi
Sistem menunjuk kepada suatu kumpulan tujuan, gagasan, kegiatan yang dipersatukan oleh beberapa bentuk saling hubungan dan adanya ketergantungan yang terartur dalam rangka mencapai tujuan bersama.
Unsur-unsur yang terkandung dalam sistem ekonomi yaitu:
a.Tujuan bersama dengan segala harapannya, dalam hubungannya dengan perekonomian, jelas tujuan bersama itu dimaksud ialah kemakmuran masyarakat.
b.Seperangkat nilai yang melekat pada tujuan bersama tersebut menciptakan pengikat yang mempersatukan anggota masyarakat dalam usaha bersama menurut cara-cara tertentu.
c.Sikap dasar dan pengertian tentang hak dan kewajiban, yang membentuk pola tingkah laku dan tindakan individu maupun kelompok satu dengan yang lain.
d.Otoritas, kepemimpinan, struktur kekuasaan untuk mengarhkan usaha bersama, memilih atau menetapkan alternatif-alternatif bagi alat-alat yang dipergunakan dan mempersatukan seluruh anggota masyarakat untuk bersama-sama mempergunakan alat-alat tersebut.
Kemakmuran masyarakat menyangkut kegiatan yang esensial yaitu:
1.Produksi barang dan jasa
2.Bagaimana barang dan jasa itu distribusikan
3.Pertukaran dan konsumsi berkaitan erat dengan konsep pemiliknya
http://www.vilila.com/2010/03/perkembangan-sistem-ekonomi.html#ixzz1MStiW56D
http://www.vilila.com/2010/03/perkembangan-sistem-ekonomi.html

Tulisan SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA

SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
Sistem ekonomi merupakan perpaduan dari aturan–aturan atau cara–cara yang menjadi satu kesatuan yang digunakan untuk mencapai tujuan perekonomian dan merupakan sekumpulan unsur atau komponen ekonomi yang saling berhubungan dengan masyarakat. Komponen-komponen tersebut adalah lembaga dan segala aktivitas perekonomin yang ada di masyarakat. Sistem ekonomi dapat diibaratkan seperti lingkaran-lingkaran kecil yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya.
Sistem ekonomi adalah cabangilmu ekonomi yang membahas pengambilan keputusan persoalan dalam tata susunan organisasi ekonomi untuk menjawab persoalan-persoalan ekonomi dan tujuan Nasional suatu Negara. Menurut Dumairy sistem ekonomi adalah suatu system yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan
Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu Negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi dinegara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah system ekonomi dengan system ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur factor produksinya.
Macam-macam sistem ekonomi yaitu:
1.Sistem ekonomi pasar (liberal)
2.Sistem ekonomi tradisional
3.Sistem ekonomi komando (terpusat)
4.Sistem ekonomi campuran
Negara Indonesia dalam hal ini menggunakan sistem ekonomi campuran yang merupakan sistem ekonomi yang lahir sebagai alternatif dari sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi pasar.dimana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan masalah ekonomi. Dalam sistem ekonomi campuran, persoalan organisasi ekonomi sebagian dipecahkan melalui mekanisme pasar dan sebagian lagi dipecahkan melalui perencanaan pemerintah pusat.
Pada dasarnya sistem ekonomi campuran atau sistem kerakyatan dengan persaingan terkendali, agaknya merupakan system ekonomi yang paling cocok untuk mengelola perekonomian di Indonesia, namun pada akhir-akhir ini sistem ekonomi di Indonesia semakin condong ke ekonomi liberal dan kapitalis hal ini ditandai dengan derasnya modal asing yang masuk ke Indonesia dan banyaknya BUMN dan BUMD yang telah diprivatisasi. Kecenderungan tersebut dipacu derasnya arus globalisasi dan bubarnya sejumlah Negara komunis di Eropa Timur yang bersifat ekonomi sosialisme-komunistik.
Indonesia menggunakan sistem ekonomi campuran karena memiliki cirri-ciri sebagai berikut:
1.hak milik individu atas faktor-faktor produksi diakui, tetapi ada pembetasan dari pemerintah
2.kebebasan bagi individu untuk berusaha tetap ada sehingga setiap individu memiliki hak untuk mengembangkan kreativitasnya sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya
3.kepentingan umum lebih diutamakan
4.campur tangan pemerintah dalam perekonomian hanya menyangkut faktor-faktor yang menguasai hajat hidup orang banyak
Sistem ekonomi yang dianut oleh Indonesia sejak orde baru hingga sekarang yaitu:
1.Sistem ekonomi demokrasi
2.Sistem ekonomi kerakyatan

http://www.scribd.com/doc/19623974/Sistem-Ekonomi-Indonesia